0 My cards

Senin, 30 Agustus 2010 Label:




Read more

0 SMS MOTIVASI LA TAHZAN

Minggu, 22 Agustus 2010 Label:

Adalah bencana jika kita takut kepada selain Allah sebanyak mebih dari 100 kali dalam sehari. Misalnya kita takut terlambat, takut salah, takut terlalu cepat, takut seseorang marah, dan takut seseorang ragu kepada kita.


Akhlak dan sikap yang baik lebih indah daripada wajah yang tampan, mata yang tajam, dan pipi yang licin. Keindahan makna lebih utama daripada keindahan bentuk.


Akhlak yang buruk itu azab, kedengkian itu racun, ghibah (bergosip) itu kerendahan dan memata-matai kesalahan orang itu kehinaan


Allah akan menolong orang yang menolong-Nya, akan mengangkat kedudukannya, akan meninggikan derajatnya, akan mengarahkan urusannya, akan menghinakan musuhnya, akan membungkam lawannya dan akan merendahkan orang yang bermaksud jahat kepadanya.


Anak lebih utama dari kekayaan, kesehatan lebih baik daripada harta benda, keamanan lebih baik dari tempat tinggal, dan pengalaman lebih mahal daripada harta.


Batu cadas jauh lebih kokoh daripada pohon, besi jauh lebih kuat daripada batu cadas, api lebih kuat daripada besi, aingin lebih kuat daripada api, dan iman lebih kuat daripada angin yang bertiup.


Berapa banyak kalian meminta, tapi Dia selalu memberi. Berapa banyak yang kalian mohon, Dia pun memberimu cuma-cuma. Berapa banyak kalian melakukan kesalahan, Dia yang meluruskan. Berapa banyak kalian mengalami kesulitan, Dia yang memudahkan. Dan, berapa banyak kalian berdoa, dan Allah mengabulkannya.


Dalam satu rentang waktu, zaman hanya ada satu kata: SEKARANG!!

dDan, dalam kamus kabahagiaan hanya ada satu kata: KERIDHAAN...

Read more

0 Yakinlah Anda Bisa...!

Label:

Ingatlah ketika Anda masih kecil, dan mencoba belajar berjalan.  saya yakin anda mengalami seperti ini:

Pertama Anda harus belajar untuk berdiri: sebuah proses yang melibatkan seluruh tubuh, jatuh lalu kembali berdiri. Anda kadang tertawa serta tersenyum, tapi dilain waktu anda menangis dan meringis karena sakit. Entah, seperti ada tekad dan keyakinan dalam diri Anda bahwa Anda akan berhasil, apa pun dan bagaimanapun. Anda punya motivasi dalam diri Anda

Setelah banyak berlatih akhirnya Anda mengerti bagaimana keseimbangan diri Anda, sebuah persyaratan untuk kejenjang berikutnya. Anda menikmatinya dan seolah-olah punya kekuatan baru, punya motivasi baru. Anda akan berdiri dimana Anda suka – di tempat Anda, di sofa, di pangkuan ibu Anda, Bapak anda, atau pun seseorang. Itu adalah waktu yang menggembirakan – Anda melakukannya! Anda dapat mengontrol diri Anda. Anda tersenyum dan tertawa lucu, puas akan keberhasilan Anda.  Sekarang – langkah berikutnya – berjalan. Anda melihat orang lain melakukannya – ini keliatannya tidak terlalu sulit – hanya memindahkan kaki Anda saat Anda berdiri, kan?

Salah – ternyata lebih kompleks daripada yang Anda bayangkan. Anda berurusan dengan rasa frustasi. Tapi Anda terus mencoba, mencoba lagi dan mencoba lagi dan lagi sampai Anda tahu bagaimana berjalan. Anda selalu ingin kedua tangan anda diberi pegangan saat berjalan.

Jika orang melihat Anda berjalan, mereka akan bertepuk tangan, mereka tertawa, mereka akan memberi semangat, “Ya Tuhan, lihatlah apa yang dia lakukan”. “Oh anakku sudah bisa berdiri”. “pandainya anakku, pintarnya anakku” dan lain-lain. Dorongan ini memicu Anda; dorongan itu menambah rasa percaya diri Anda. Dorongan itu memotivasi Anda

Namun meski begitu, Andapun mencoba berjalan saat tak ada yang melihat Anda, saat tak ada yang bersorak-sorai? Setiap peluang ada, Anda berlatih untuk berjalan.  Anda tidak bisa menunggu seseorang untuk memotivasi Anda untuk mengambil langkah-langkah berikutnya. Anda belajar bagaimana untuk memotivasi diri sendiri.

Jika kita bisa mengingat hal ini tentang diri kita di hari ini.

Ingat bahwa kita bisa melakukan apapun yang kita pikiran. Kita mampu mengatur jika kita mau dan bersedia melewati proses, seperti ketika kita belajar berdiri, seperti ketika kita belajar berjalan. Kita tidak perlu menunggu orang lain untuk memotivasi kita, kita perlu memotivasi diri kita sendiri.

Jika Anda sudah lupa bagaimana melakukan hal ini, atau merasa seperti beku, kaku dan gamang. Maka Anda membutuhkan motivasi, ambillah kembali perjalanan singkat dalam hidup Anda yang telah lewat – Lihatlah prestasi Anda, tidak peduli prestasi besar atau prestasi kecil – atau saat-saat dimana Anda bertemu dengan tantangan dan menemukan cara untuk berhasil. Ulanglah keberhasilan itu saat ini, saat anda menghadapi permasalahan yang sedang anda hadapi.

Fokus pada semua hal yang Anda pikir Anda tidak bisa lakukan, kemudian lakukanlah. Lihatlah buah hati anda. Mereka tidak pernah menyerah. Dan mereka yakin serta percaya terhadap anda, bahwa anda mampu dan bisa.  Mereka percaya di dalam semua kehidupan Anda!

Sekarang Anda harus percaya pada diri Anda! Yakinkan pada hati Anda Bahwa Anda pasti bisa.

“Ingat, hari ini adalah hari terbaik dalam hidup Anda, milikilah masa depan yang indah, dengan membuat perubahan hari ini!

Marlene – Resensi.net

Read more

0 10 Kepribadian Yang Sukses

Label:
Ketulusan

Ketulusan menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura- pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.

Kerendahan Hati

Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang
yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa
membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya
tidak merasa minder.

Kesetiaan

Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.

Positive Thinking

Orang yang bersikap positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dan sebagainya.

Keceriaan

Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.

Bertanggung jawab

Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya.

Percaya Diri

Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.

Kebesaran Jiwa

Kebesaran jiwa dapat dilihat dari kemampuan seseorang memaafkan orang lain.
Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa- masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam kesedihan dan keputusasaan.

Easy Going
Orang yang easy going menganggap hidup ini ringan. Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengungkit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berada di luar kontrolnya.

Empati

Empati adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang berempati bukan saja pendengar yang baik tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain.

Artikel dikutip dari Kartu Pintar produksi Visi Victory Bandung
Read more

0 expressing likes and dislikes

Senin, 16 Agustus 2010 Label:

Here are some sample phrases and sentences for expressing likes and dislikes.

1. I like fruit.

2. Helen likes sports.

3. Ms. Cramer doesn't like coffee.

4. Tony does not like action movies.

5. Does Terry like swimming?

6. Does Phil like soft drinks?

7. Does Sheila like salad?

8. Do you like Chinese food?

Responses

1.What kind?

2. What kind of sports?

3. Really? Does she like tea?

4. Oh. What kind does he like?

5. Yes, he does.

6. No, he doesn't.

7. No, she does not.

8. Yes, I do.

9. No, I don't.

A little.
Read more

0 expressing thanks

Label:

Here are some sample phrases and sentences for expressing thanks.

Expressing Thanks

Thanks

Thank you

I appreciate it.


Thanks for the tour.

Thanks for your time.

Thank you for the nice gift.

I appreciate your kindness.
Read more

0 expressions for talking on the telephone


Here are some sample phrases and expressions for talking on the telephone.

In the sample conversations below, R is the "Receiver" and C is the "Caller."


Conversation 1

Rrrrring.

R: Hello.
C: Hello. Is Steve there?
R: I'm sorry. He's not here right now.
C: What time will he be back?
R: Around five thirty.
C: This afternoon?
R: Yes. May I ask who's calling?
C: This is his friend, Greg.
R: Okay. I'll tell him you called.
C: Thanks.


Conversation 2

Rrrrrring.

R: Tyler residence.
C: Is this Naomi?
R: No, this is her sister, Nancy.
C: You sure sound like Naomi.
R: Oh. Can I take a message?
C: Sure. Please tell her that Andy called.
R: Okay. I'll give her the message.
C: Thanks.
R: Bye.
Read more

0 talking about abilities

Label:

Here are some words and phrases for talking about abilities in English.

Can - I can swim 100 meters.
Do - Do you cook? Yes I do.
Be good at. - He's good at ping pong.
Know how to - You really know how to throw a party.

1. Can you play the piano?

2. How about the guitar?

3. Can Billy ride a bike?

4. Does Abby speak Mandarin?

5. Do you sing?

6. Is Connie good at dancing?

7. Do you know how to use a computer?
Yes, but not very well.

The Responses

1. (I can play) a little.

2. No, he can't. He's too young.

3. Yes, she speaks very well.

4. Not really. I have no talent in that area.

5. Yes, she's a great dancer.

6. Of course!
Read more

0 Expressions of Offering

Label:

Here are some phrases and expressions used for offering in English.

1. Here. Have a cookie.

2. Would you like some pie?

3. How about a glass of wine?

4. What will you have (to drink)?

5. Would you like some more cake?

6. Can I get you some milk or something?

The Responses

1. Thanks.

2. No thank you. It looks delicious though.

3. Thanks, but I don't drink (alcohol).

4. Orange juice will be fine.

5. Sure. It's really good. Did you bake it yourself ?

6. Well, a glass of water would be okay.
Read more

0 Expresions of Making Suggestions

Label:

Here are some phrases and expressions for making suggestions in English.

I think you should . . .
I don't think you should . . .
Why don't you . . .
Why don't we . . . (do something together)
Let's . . .

I think you should buy the blue one.

2. I don't think you should sell your car.

3. Let's go bowling tonight.

4. Why don't we go skiing on Saturday?

5. Why don't you come with me to China?
That's a good idea.

The responses
1. That's good idea.

2. Thanks for the advice, but I really need the money.

3. Sorry, I can't. I'm meeting a friend for dinner.

4. Sounds like a good idea. Where do you want to go?

5. Thanks, but I've already been there.
Read more

0 Introducing People

Label:

Here are some phrases for introducing other people in English.
This is my friend, Jack. Hi Jack. I'm Linda

my brother, Bob.

my sister, Cindy.

my father, Mr. Harris.

my mother, Mrs. Harris.

my teacher, Ms. Watson.

my student, Carrie.

my friend, Mary Jones.

my boss, Mr. Ritter.

my co-worker, Penny Pitcher.


2. Nice to meet you. Nice to meet you too.
Read more

0 Expreeions of Inviting

Label:

Here are some phrases and expressions for inviting in English.

Do you want to . . .
Do you wanna . . . (informal)
Would you like to . . . (more polite)
How about (V+ing) ?
How would you like to . . .

1. Do you want to dance? No thanks. I'm kind of tired right now

2. Would you like to go hiking this weekend? Sure, I'd love to. What time should we meet?

3. How about going swimming on Friday? Ah. Can I get back to you on that?

4. How would you like to play golf tomorrow? Sounds like a great idea. Where do you want to go?
Read more

0 Haidar Rahman Alfathani, The Next President

Label:
 
Posted by Picasa
Read more

0 TRAVELLING TO DEPOK

Label:



Posted by Picasa
Read more

0 My Brother's wedding

Label:


Posted by Picasa
Read more

0 fathan on style

Label:

Posted by Picasa
Read more

0 NEWS ITEM TEXT; 36 killed, hundreds injured in new China flooding

Label:

 Associated Press, Beijing | Tue, 08/17/2010 9:34 AM 

At least 36 people have died and 23 others are missing in fresh flooding from torrential rains in China's Gansu province, the latest in a string of natural disasters to strike China.

The official Xinhua News Agency reported that the deaths came Monday from flooding in Longnan city near Zhouqu. Zhouqu is where at least 1,254 people were killed as a mudslide triggered by heavy rain crashed through the city on Aug. 8. The government says another 490 people are still missing from that disaster.

Since Aug. 11, heavy rains have pelted several counties in Longnan city, triggering landslides, Xinhua said. It said the latest flooding left 295 people injured and more than 6,000 homes collapsed. Flooding has cut off electricity and damaged roads.

In Zhouqu on Tuesday, workers used bulldozers and cranes to dig and search for the missing as rains threatened to hinder rescue efforts, Xinhua reported.

Up to 3 inches (8 centimeters) of rain is expected in the area through Thursday, it said.

China regularly suffers devastating summer floods, but this year has been unusually severe. Storms killed at least 1,500 people nationwide before the Zhouqu landslide and caused tens of billions of dollars in damage.
Read more

0 PROCEDURE TEXT; How to Make Cake

Kamis, 12 Agustus 2010 Label:

Two of the most important elements of baking a good cake, are the freshness of your baking powder, and not opening the door of the oven too often, and inadvertently slamming it. That really does make a cake "fall".

For a two layer cake, you'll want to prepare your pans before starting on the mix. Some people will advise you to just grease the inside, while others will advocate greasing and dusting with flour. The only down side to the second method, is that if the cake becomes overcooked, verging on burnt, that flour on the outside can taste rather like paper. However, a light flouring is very popular because it helps to loosen the cake after it has cooled.

Another method is to grease the pans, and then put a single layer of wax paper in the bottom. Just set your pan on the wax paper and trace around it to get the right size, and cut it about 1/4 inch smaller. Place it inside the pan and smooth it down, then grease the top.

A basic cake mix batter consists of stirring or sifting together: 2 cups of flour, 3 teaspoons baking powder, and 1/2 teaspoon salt. In a mixing bowl, cream together 1/2 cup shortening with 1 1/4 cups of white sugar. Add two eggs, one at a time, and 1 teaspoon of vanilla. Blend in the flour, alternating with small amounts from one cup of milk.

Pour evenly into pans, and bake on the middle rack of your oven at 350F degrees, for 30-35 minutes. Test with toothpick for doneness. Remove from oven and set the pans on cooling rack for a few minutes, until the cake edges shrink away from the side of the pans. Turn layers out on the rack, and peel the wax paper off the bottom.

taken from : http://www.learnhowtomakeit.com/cake.html

Read more

1 NARRATIVE TEXT ; Golden Cucumber (Timun Mas)

Label:

ONCE upon a time, not far from a jungle, lived husband and a wife. The were farmers. The were diligent farmers and always worked hard on the paddy fields. They had been married for many years and still not have a child yet. Everyday they prayed and prayed for a child.
One night, while they were praying, a giant passed their house. The giant heard they pray. "Don't worry farmers. I can give you a child. But you have to give me that child when she is 17 years old," said the giant.
The farmers were so happy. They did not think about the risk of losing their child later and agree to take the offer. Later, the giant gave them a bunch of cucumber seeds. The farmers planted them carefully. Then the seeds changed into plants.
Not longer after that, a big golden cucumber grew from plants. After it had ripe, the farmers picked and cut it. They were very surprised to see beautiful girl inside the cucumber. They named her Timun Mas or Golden Cucumber. Years passed by and Timun Mas has changed into a beautiful girl.
On her 17th birthday, Timun Mas was very happy. However, the parents were very sad. They knew they had to keep their promise to the giant but they also did not want to lose their beloved daughter. "My daughter, take this bag. It can save you from the giant," said the father. "What do you mean, Father? I don't understand," said Timun Mas.
Right after that, the giant came into their house. "Run Timun Mas. Save your life!" said the mother. The giant was angry. He knew the farmers wanted to break their promise. He chased Timun Mas away. The giant was getting closer and closer.
Timun Mas then opened the bag and threw a handful of salt. It became sea. The giant had to swim to cross the sea. Later, Timun Mas threw some chilly. It became a jungle with trees. The trees had sharp thorns so they hurt the giant.
However, the giant was still able to chase Timun Mas. Timun Mas took her third magic stuff. It was cucumber seeds. She threw them and became cucumber field. B
ut the giant still could escape from the field. Then it was the last magic stuff she had in the bag. It was a shrimp paste, terasi. She threw it and became a big swamp.

The giant was still trying to swim the swamp but he was very tired. Then he was drowning and died. Timun Mas then immediately went home. The farmers were so happy that they finally together again.***

Taken from : http://indonesianfolklore.blogspot.com

Read more

0 Report Text; CAT

Rabu, 11 Agustus 2010 Label:

The cat (Felis catus), also known as the domestic cat or housecat[5] to distinguish it from other felines and felids, is a small domesticated carnivorous mammal that is valued by humans for its companionship and ability to hunt vermin and household pests. Cats have been associated with humans for at least 9,500 years,[6] and are currently the most popular pet in the world.[7] Owing to their close association with humans, cats are now found almost everywhere on Earth. Their adaptability, rapid breeding rate, and predatory instincts make them effective hunters. In some locations, cats have affected indigenous animal populations; this has led them to be classified as an invasive species in some areas. Many problems are caused by the large number of feral cats worldwide, with a population of up to 60 million of these animals in the United States alone.[8] Failure to control the breeding of pet cats by spaying and neutering and the abandonment of former household pets cause the development of such feral colonies.

Cats are similar in anatomy to the other felids, with strong, flexible bodies, quick reflexes, sharp retractable claws, and teeth adapted to killing small prey. As nocturnal predators, cats use their acute hearing and ability to see in near darkness to locate prey. Not only can cats hear sounds too faint for human ears, they can also hear sounds higher in frequency than humans can perceive. This is because cats' usual prey (particularly rodents such as mice) make high frequency noises, so cats' hearing has evolved to pinpoint these faint high-pitched sounds. Cats rely more on smell than taste, and have a vastly better sense of smell than humans.

Despite being solitary hunters, cats are a social species and use a variety of vocalizations, pheromones and types of body language for communication. These include meowing, purring, trilling, hissing, growling, and grunting.[9] They are also bred and shown as registered pedigree pets. This hobby is known as cat fancy.

As The New York Times wrote in 2007, "Until recently the cat was commonly believed to have been domesticated in ancient Egypt, where it was a cult animal."[10] A study that year found that the lines of descent of all house cats probably run through as few as five self-domesticating African Wildcats (Felis silvestris lybica) circa 8000 BC, in the Near East.[4] The earliest direct evidence of cat domestication is a kitten that was buried with its owner 9,500 years ago in Cyprus.[11]

Read more

1 Descriptive Text ; Eiffel Tower

Label:


The Eiffel Tower (French: La Tour Eiffel, [tuʁ ɛfɛl], nickname La dame de fer, the iron woman) is an 1889 iron lattice tower located on the Champ de Mars in Paris that has become both a global icon of France and one of the most recognizable structures in the world. The Eiffel Tower, which is the tallest building in Paris,[10] is the single most visited paid monument in the world; millions of people ascend it every year. Named after its designer, engineer Gustave Eiffel, the tower was built as the entrance arch for the 1889 World's Fair.

The tower stands 324 m (1,063 ft) tall, about the same height as an 81-storey building. It was the tallest man-made structure in the world from its completion until the Chrysler Building in New York City was built in 1930. Not including broadcast antennas, it is the second-tallest structure in France after the 2004 Millau Viaduct.

The tower has three levels for visitors. Tickets can be purchased to ascend by stairs or lift to the first and second levels. The walk to the first level is over 300 steps, as is the walk from the first to the second level. The third and highest level is accessible only by lift. Both the first and second levels feature restaurants.

The tower has become the most prominent symbol of both Paris and France, often in the establishing shot of films set in the city.
Read more

0 UNTUK APA SIH MENULIS?

Label:

Assalaamu’alaikum wr wb

Saya pernah mendapatkan pertanyaan seperti judul yang saya gunakan untuk tulisan kali ini. Penanya tersebut menurut saya sudah tepat menanyakan demikian. Why? Karena seharusnya setiap melakukan sesuatu kita memiliki niat dan tujuan yang jelas. Bisa tergambar, bisa dikerjakan, dan bisa menghasilkan serta bermanfaat. Itu sebabnya, sebagaimana kegiatan lainnya, menulis juga pasti ada tujuannya. Setiap orang bisa saja berbeda cara pandang dalam menentukan motivasi dan tujuan menulisnya. Maka, setiap kali saya mengajar kelas menulis atau mengisi workshop menulis maupun yang lebih spesifik seperti jurnalistik, yang pertama kali saya sampaikan kepada peserta adalah: “Apa sih motivasi Anda menulis?” Selain saya ingin mengukur minat yang mereka inginkan, juga agar saya bisa urun rembug memberikan sedikit sharing agar niat dan tujuan menulis tidak sia-sia atau tidak hanya mandeg pada tataran yang sangat sederhana atau bahkan ‘sampah’.

Nah, jawaban saya untuk pertanyaan sesuai judul artikel ini adalah: menulis ditujukan untuk BERBAGI. Memberi manfaat kepada pembaca agar mereka bisa merasakan nikmatnya pengetahuan. Berbagi itu indah. Apa sajalah, pasti kita senang juga ketika memberi kebahagiaan kepada orang lain. Ada sebuah pesan yang menarik, “Jika ilmu yang Anda pelajari dari saya dapat berguna untuk diri Anda, maka tolong berbagilah kepada orang lain agar orang lain pun dapat memetik manfaat dari ilmu tersebut,” demikian pesan Milton Erickson pada murid terbaiknya, Stephen Gilligan, PhD. Siapa Milton Erickson dan siapa pula Stephen Gilligan? Bagi Anda yang peminat atau praktisi hynotherapy atau juga Neuro-Linguistic Programming, pastinya mengenal guru dan murid di bidang tersebut. Ini sekadar contoh saja.

Dalam Islam, kita sudah diberikan tuntunan. Dakwah salah satunya. Dakwah itu adalah bentuk kepedulian. Menyampaikan informasi dan pengetahuan itu terasa indah dan menyenangkan. Menulis, adalah salah satu cara untuk mendukung terlaksananya dakwah. Andai saja tak ada orang yang mau berdakwah, mungkin akan banyak manusia di bumi ini yang tersesat di jalan kehidupan. Jika tak ada guru yang mengajarkan banyak ilmu, mungkin tak akan banyak orang-orang cerdas dan terpelajar di dunia ini. Mungkin saja jika orang tua kita tidak mendidik kita tentang kepribadian dan etika, akan banyak hadir di dunia ini anak-anak yang tak beradab. Indahnya berbagi.

Menulis pun bagi kita semestinya diniatkan untuk berbagi. Ya, sekemampuan kita. Sebab, adakalanya untuk menjelaskan sesuatu kita butuh detil dan pemaparan fakta. Dan, itu tentunya harus dituliskan. Bukan dikatakan. Bahkan bila perlu dilukiskan dengan rangkaian kata yang indah untuk menjelaskan suatu definisi atau makna. Tulisan pun akan lebih awet dan bisa dipindah-pindah dengan mudah, dicetak dan disebar sebanyak mungkin melalui berbagai media penyampai pesan. Di era digital saat ini, tulisan bisa diproduksi dengan massal, bertebaran di internet, di surat kabar, di majalah dan ribuan buku. Jutaan para penulis lahir dari generasi ke generasi, berbilang tahun dan abad. Subhanallah, hadis-hadis Rasulullah saw. sampai kepada kita. Kita bisa membacanya melalui riwayat yang disampaikan berabad-abad lamanya. Dibacakan, ditulis, dibacakan lagi, ditulis lagi. Begitu seterusnya. Kita, generasi mutaakhirin, tetap harus merasa bangga, karena ilmu banyak hadir. Karya Imam Bukhari masih bisa kita baca. Padahal, penulisnya sudah ratusan tahun lalu meninggalkan dunia ini. Menulis, memiliki kekuatan tersendiri untuk berbagi ilmu pengetahuan dan mendukung dakwah.

Saya insya Allah merasa yakin bahwa motivasi menulis para ulama adalah menggapai pahala. Para ulama terdahulu senantiasa memohon pertolongan kepada Allah Swt. sebelum menulis karya-karya mereka. Dalam beberapa kisah bahkan para ulama itu menulis dalam keadaan bersuci. Banyak di antara mereka yang melakukan shalat sunnah terlebih dahulu untuk menuliskan ilmunya. Subhanallah, pantas saja ilmu mereka barokah. Pantas saja karya mereka bermanfaat dan mencerahkan pembacanya hingga kini. Kita wajib iri dengan karya-karya para ulama. Apa yang akan kita wariskan bagi kaum muslimin saat kita sudah tak ada dunia ini lagi? Apa yang akan kita titipkan untuk anak-cucu kita jika kita tak mencoba untuk meninggalkan sebuah saja karya tulis kita yang bisa dibaca dan menginspirasi banyak manusia untuk mengenal Islam? Siapa tahu, yang satu tulisan itu pahalanya terus mengalir sebagai bagian dari amal jariah kita untuk kemaslahatan umat. Apalagi, jika kita berhasil menuliskannya dalam sebuah buku, belasan, puluhan atau bahkan ratusan buku yang bermanfaat. Subhanallah, pasti bahagianya kita karena telah berbagi dengan sesama. Semoga kita bisa meneladani para ulama yang berkarya lewat tulisan.

Sahabat, satu hal yang mungkin perlu menjadi perhatian kita adalah soal NIAT. Jika kita menulis diniatkan untuk semata mencari popularitas dan decak kagum pembaca, tolong diluruskan niat itu. Jika kita menulis diniatkan untuk semata mencari harta, sepertinya perlu dipoles lagi keikhlasan kita. Yakinlah sahabat, ketenaran dan memiliki materi itu adalah efek samping saja dari kegiatan kita menulis. Allah Swt. sudah memberikan rejeki bagi makhlukNya sesuai keputusanNya, kok. Tak usah pusing. Karena kita hanya diminta untuk mencarinya, yang kadang itu pun datangnya bukan dari pekerjaan yang kita geluti. Dan, perlu dicetak tebal dalam ingatan kita bahwa rejeki tak selalu berarti materi. Kesehatan, ilmu, banyaknya teman, keluarga, waktu luang, bisa berdakwah, dan lain sebagianya yang bermanfaat bagi kita, adalah bagian dari rejeki juga. Insya Allah. Hal itu juga adalah nikmat yang bisa kita rasakan sebagai bagian dari rejeki.

Dengan demikian, “untuk apa kita menulis?” Ya, untuk beribadah, berdakwah, berjuang, dan berbagi dengan sesama. Bagi saya, menulis adalah perjuangan. Teruslah menulis jika ingin tetap berjuang. Tetap semangat dan jangan berhenti menulis. Teruslah menulis, meskipun profesi penulis tak segemerlap selebritis. Baik dari ketenaran, apalagi penghasilan. Kata seorang kawan yang sama-sama penulis sering berseloroh, “Kita-kita ini insya Allah kuat pendapatnya (termasuk dalam menulis), yang nggak kuat adalah pendapatannya”. Tetapi, tetaplah tegar di jalan dakwah. Dan, tetaplah menulis menjadi bagian dari keterampilan yang harus kita miliki untuk membantu dakwah.

Salam perjuangan dan kemenangan ideologi Islam,
Read more

0 THE DIFFERENCE BETWEEN "FOR" AND "SINCE"

Label:


Grammar challenger Hye Jung from South Korea

For and since
For and since are two words which are often used in present perfect sentences when saying how long something has been happening. In this programme we learn how to use the different words.

We challenge Hye Jung from Korea to use the correct words to make good sentences
Read more

0 MENIKMATI MENJADI MUSLIM

Selasa, 10 Agustus 2010 Label:

Ia mengaku menikmati menjadi pendeta. Sayang, dari lubuk hatinya paling dalam, tak pernah merasakan kebahagiaan. Atas izin Allah, kebahagiaan itu ia temukan dalam Islam

Suatu hari ketika Idris Tawfiq sedang memberikan kuliah di Konsulat Inggris di Kairo, ia menyatakan dengan jelas bahwa dirinya tidak menyesali masa lalunya; tentang hal-hal yang dilakukannya sebagai seorang penganut ajaran Kristiani dan kehidupannya di Vatikan selama lima tahun.

“Saya menikmati saat menjadi pendeta, menolong orang selama beberapa tahun. Namun jauh di dalam hati saya tidak bahagia, saya merasa ada sesuatu yang salah. Untungnya, dengan izin Allah, beberapa peristiwa dan kebetulan terjadi dalam hidup yang membawa saya kepada Islam,” katanya kepada para hadirin yang memenuhi ruang pertemuan di Konsulat Inggris.

Tawfiq kemudian memutuskan berheni menjadi pendeta di Vatikan. Ia lalu melakukan petualangan ke Mesir.

“Saya dulu mengira Mesir itu sebuah negeri yang banyak piramidnya, unta, pasir, dan pohon palem. Saya menyewa pesawat untuk pergi ke Hurghada.”

“Terkejut karena keadaan di sana sama seperti pantai-pantai Eropa, saya lantas segera mencari bis menuju ke Kairo, di mana saya mendapatkan pengalaman yang mengesankan seumur hidup”

“Itu pertama kali saya berkenalan dengan Muslim dan Islam. Saya memperhatikan orang Mesir begitu ramah, baik, tapi juga sangat kuat.”

“Seperti halnya semua orang Inggris, pengetahuan saya tentang Muslim hingga saat itu tidak melebihi dari apa yang saya dengar di TV tentang bom bunuh diri dan pasukan perlawanan, yang memberikan kesan bahwa Islam adalah agama yang sering membuat masalah. Namun, ketika mengunjungi Kairo, saya menemukan betapa indahnya agama Islam ini. Orang-orang yang sangat sederhana yang berjualan di pinggir jalan, akan segera meninggalkan dagangan mereka begitu mendengar suara panggilan untuk shalat. Mereka memiliki keyakinan yang kuat terhadap keberadaan dan takdir Allah. Mereka puasa, shalat, membantu orang miskin, dan bercita-cita untuk pergi ke Makkah dengan harapan bisa mendapatkan surga di akhirat nanti,” cerita Tawfiq tentang pengalamannya di Mesir.

Tawfiq melanjutkan dengan cerita sekembalinya dari Kairo.

“Ketika saya kembali dari sana, saya melanjutkan pekerjaan sebagai guru agama. Mata pelajaran yang wajib dalam pendidikan di Inggris hanyalah kajian tentang agama. Saya mengajarkan tentang agama Kristen, Yahudi, Budha, dan lainnnya. Sehingga setiap hari saya harus selalu membaca tentang agama-agama itu, agar bisa menyampaikan pelajaran kepada murid-murid, yang kebanyakan adalah pengungsi Muslim. Dengan kata lain, memberikan mata pelajaran tentang Islam, mengajarkan saya banyak hal.”

Anak-anak muridnya secara tidak langsung lebih mengenalkan dirinya dengan kehidupan Muslim.

“Tidak seperti kebanyakan remaja yang membuat ulah, murid-murid itu merupakan contoh yang baik seperti apa Muslim itu. Mereka sopan dan baik, sehingga persahabatan terbangun di antara kami, dan mereka meminta izin apakah dapat menggunakan ruang kelas saya untuk shalat selama bulan Ramadhan.”

“Beruntungnya, kelas saya adalah satu-satunya ruangan yang berkarpet. Jadilah saya terbiasa duduk di belakang, melihat mereka shalat selama satu bulan. Saya mencoba menyemangati dengan ikut berpuasa selama bulan Ramadhan bersama mereka, meskipun ketika itu saya belum menjadi seorang Muslim.”

“Satu hari ketika saya membaca terjemahan Al-Qur’an di dalam kelas, saya sampai pada ayat: ‘Dan apabila mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu lihat mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al-Qur’an) itu yang telah mereka ketahui (dari kitab-kitab mereka sendiri) ….’. Tanpa saya sadari air mata pun mengalir. Saya berusaha keras untuk menyembunyikannya dari murid-murid.”

Kemudian terjadi peristiwa serangan 11 September 2001. Tawfiq pun mengalami titik balik dalam hidupnya.

“Pada hari berikutnya, saya terpuruk dan melihat bagaimana orang-orang merasa ketakutan. Saya juga takut hal yang sama terjadi di Inggris. Saat itu orang-orang Barat mulai menakuti agama ini dengan menyalahkannya sebagai teroris.”

“Bagaimanapun, pengalaman saya bergaul dengan Muslim memberikan pandangan yang lain. Saya mulai berpikir, ‘Mengapa Islam? Mengapa kita menyalahkan Islam sebagai agama atas tindakan teror yang kebetulan dilakukan oleh orang yang beragama Islam. Sementara tidak ada orang yang menyalahkan agama Kristen sebagai teroris ketika umat Kristen melakukan hal yang sama?”

“Satu hari saya pergi ke masjid terbesar di London untuk mendengarkan lebih banyak tentang agama ini. Sesampainya di Masjid London Central (ICC), di sana ada Yusuf Islam. Mantan penyanyi pop itu duduk dalam sebuah lingkaran, berbicara kepada orang-orang mengenai Islam. Setelah beberapa saat saya bertanya kepadanya, ‘Apa sebenarnya yang Anda lakukan jika ingin menjadi seorang Muslim?’”

“Ia menjawab bahwa seorang Muslim harus percaya kepada Tuhan yang Esa, shalat lima kali sehari, dan berpuasa di bulan Ramadhan.”

“Saya menyelanya dengan mengatakan bahwa saya percaya semua hal itu dan bahkan saya telah ikut berpuasa di bulan Ramadhan.”

“Lantas ia bertanya, ‘Apa yang Anda tunggu? Apa yang membuatmu tertahan?’”

“Saya bilang kepadanya, ‘Tidak, saya tidak bermaksud untuk pindah agama’”

“Saat itu terdengar panggilan untuk shalat dikumandangkan, semua orang lantas bergegas dan membentuk barisan untuk shalat.”

“Saya duduk di belakang, menangis dan menangis. Kemudian saya bertanya kepada diri saya sendiri, ‘Siapa yang coba saya bohongi?’”

“Setelah mereka selesai shalat, saya segera menghampiri Yususf Islam, memintanya untuk mengajarkan kalimat yang harus saya ucapkan untuk pindah agama.”

“Setelah ia jelaskan makna kalimat itu dalam bahasa Inggris kepada saya, kemudian saya mengucapkan dua kalimat syahadat dalam bahasa Arab, “Tidak ada Tuhan yang patut disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah,” cerita Tawfiq mengenai keislamannya, seraya berusaha menahan air matanya.

Sejak itu kehidupan Tawfiq berubah arah. Ia tinggal di Mesir dan menulis sebuah buku tentang dasar-dasar pemahaman tentang Islam.

Lewat bukunya Gardens of Delight: A Simple Introduction to Islam, ia ingin menjelaskan kepada dunia bahwa Islam bukanlah agama teror dan bukan agama yang berisi kebencian. Hal yang selama ini belum ada orang yang berusaha menjelaskannya.

“Maka saya putuskan untuk menulis buku itu, untuk menyampaikan kepada non-Muslim mengenai prinsip dasar Islam. Saya berusaha memberitahukan kepada orang, betapa indahnya Islam dan bahwa Islam memiliki harta kekayaan yang begitu mengagumkan. Bahwa hal terpenting menjadi seorang Muslim adalah saling mencintai. Nabi berkata, ‘Bahkan sebuah senyuman kepada saudaramu adalah sedekah.’”

Tawfiq juga menulis buku tentang Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasalam, yang menurutnya agak berbeda dengan buku-buku mengenai beliau pada umumnya.

Menurut Tawfiq, “cara terbaik dan tercepat” untuk mengenalkan wajah Islam yang sesungguhnya kepada dunia adalah dengan memberikan contoh yang baik dalam kehidupan nyata. [di/ri/www.hidayatullah.com]
Read more

0 Chris Eubank, Sang Petinju Muallaf

Label:

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON–

“Saya mulai berpikir tentang indahnya Islam di di Kairo dan menyatakan keislaman saya di Dubai.” (Chris Eubank)

Petinju Inggris, Chris Eubank, mengejutkan dunia olahraga di Inggris ketika ia mengumumkan berpindah keyakinan dan menganut Islam pada Maret 1997. Ia mengubah namanya menjadi Hamdan. Dia telah mempelajari Islam untuk sementara waktu dan memutuskan untuk menerimanya setelah itu. Eubank menjadi Muslim setelah kemenangannya atas petinju Kolombia Camilo Alarcon di Dubai pada tahun yang sama.

Eubank, yang memenangkan berbagai kejuaraan tinju dunia, dikenal karena penampilan yang elegan dan gaya bicaranya filosofis. Petinju kelas dunia lain yang kerap disejajarkan dengan dia adalah Muhammad Ali dan Mike Tyson, yang juga telah memeluk Islam.

Eubank memulai perjalanan imannya yang membuat pria bernama asli Christopher Livingstone Eubanks ini memeluk Islam dengan mempelajari agama ini, terutama mengenai prinsip-prinsip ajarannya. Kehadirannya di Kairo untuk berlaga, membawanya pada hikmah lain: dibukakan matanya akan keagungan Islam. Batinnya bergolak, bergemuruh seperti sorak-sorai pendukungnya ketika dia mengkanvas lawan-lawannya, saat ia makin yakin akan Islam, dan ingin segera menyatakan syahadat.

Namun berbanding terbalik dengan keperkasaannya di atas ring tinju, ia tak berani bercerita tentang pergolakan batinnya itu pada siapapun. Eubank merahasiakannya. Baru beberapa bulan kemudian, ia memutuskan untuk mengumumkan konversinya ke Islam dan mengubah namanya di Dubai. Kabar ini dengan cepat dilaporkan oleh pers Inggris.

Eubank telah mempelajari Islam selama dua tahun sebelum mengumumkan konversi untuk itu. Dia juga mengunjungi Mike Tyson di penjara selama jangka waktu tersebut. Saat itu, Tyson yang mengingkuk di balik jeruji besi karena dituduh memperkosa salah satu kontestan Miss Amerika telah lebih dulu menjadi Muslim.

Kunjungannya ke Amerika Serikat dilakukan khusus untuk menemui petinju dunia itu, setelah dia berada di ujung pencarian tentang agama. Ia menyewa pesawat pribadi ke Amerika Serikat hanya demi menemui Tyson.

Dalam obrolan itu, Tyson sempat bertanya apakah ia akan menjadi Muslim suatu hari. Ia hanya menjawab singkat, “Kita tidak harus pergi terlalu jauh. saya telah menjelaskan lebih dari sekali selama bulan-bulan terakhir yang saya sedang belajar agama, semua agama, termasuk Islam.” Obrolan itu, juga diingat dengan baik oleh Tyson.

“Islam itu agama yang hebat, tapi, sayangnya, itu terdistorsi oleh minoritas ekstremis yang telah melakukan banyak merugikan diri mereka sendiri dan umat Islam melalui tindakan mereka yang tidak ada hubungannya dengan ajaran Islam toleran,” ujar Eubank.

Pria kelahiran 8 Agustus 1966 ini menjadi Muslim bukan karena “latah” mengikuti Tyson dan Muhammad Ali. Walau ia mengakui, Tyson makin membukakan matanya pada Islam. Sebelumnya, ia melakukan studi mengenai agama untuk beberapa waktu, di antara yang merupakan studi komparatif Islam dan agama lain. “Setelah ini, saya mencapai keputusan yang mengharuskan beberapa waktu untuk mengambil. Ada dorongan yang begitu kuat untuk mengumumkan konversi saya ke Islam, maka keputusan konversi saya umumkan di depan publik di Dubai. “

Keputusan Eubank untuk memeluk Islam dengan tujuan memelihara kebersihan pikirannya di dunia tinju telah menimbulkan reaksi yang berbeda di dunia olahraga Inggris.Namun ia sudah bulat dengan keputusannya, dan tak ada cerita surut ke belakang.

“Ini pertempuran batin yang sungguh sulit saya menangkan sebelumnya; saya sadar publik Inggris akan mencemooh saya dan popularitas saya merosot. Namun di sisi lain, saya adalah Chris Eubank, manusia yang membutuhkan Islam,” ujarnya.

Ia kemudian menarik diri ke dalam pemikiran filosofis yang lebih dalam. “Akan sangat menyedihkan membatasi peran saya dalam hidup untuk hanya menjadi petinju sukses atau olahragawan yang hanya peduli tentang mobil dan pakaian,” katanya. “Maka saya memutuskan mengumumkan keislaman saya.”

Ia memilih “Hamdan” sebagai nama Muslimnya, yang disisipkan di depan nama aslinya. Namun, pers kerap mengabaikan hal itu dan menulis nama lamanya. “Tidak mengapa mereka tak mencantumkan nama baru itu. Tapi mereka tahu bahwa ketika harus menulis hal yang terkait dengan identitas keagamaan saya, maka kata Islam harus ditulis, karena kini saya seorang Muslim, dan saya bangga menjadi Muslim,” ujarnya. [republika]
Read more

0 Sambut Ramadhan Dengan Cinta

Label:

Wah, nggak kerasa ya kita sebentar lagi memasuki bulan Ramadhan. Nggak kerasa pula nih ternyata gue udah lebih dari satu tahun bersama gaulislam. Oya, berhubung sebentar lagi kita bakal bertemu bulan Ramadhan nih, elo semua udah pada siap-siap belum? Kita bakal bertemu bulan yang paling spesial buat umat Islam. Udah seharusnya kan kita bangga akan datangnya bulan ini. Soalnya ada keistimewaan di bulan ini.

Allah Swt. berfirman yang (artinya): “Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). karena itu, Barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, Maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan Barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjukNya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS al-Baqarah [2]: 185)

Tuh kan sampe Allah Swt aja memerintahkan kita untuk berpuasa ketika bulan ini tiba. Selain ayat di atas keistimewan bulan Ramadhan adalah dibukanya pintu rahmat dan dibelenggunya para syaithon. “Jika datang bulan Ramadhan dibukalah pintu-pintu syurga (Dalam riwayat Muslim : “Dibukakan pintu-pintu rahmat”) dan ditutup pintu-pintu neraka dan dibelenggulah syaithan.” (HR Bukhori (4/97) dan Muslim (1079)

Dalam riwayat lainnya: “Jika telah datang awal malam bulan Ramadhan, diikatlah para syaithan dan jin-jin yang jahat, ditutup pintu-pintu neraka tidak ada satu pintu pun yang dibuka, dan dibukalah pintu-pintu syurga tidak ada satu pun yang tertutup, menyerulah seorang penyeru : “Wahai orang yang ingin kebaikan lakukanlah, wahai orang yang ingin kejelekan kurangilah, Allah mempunyai orang-orang yang dibebaskan dari neraka, itu terjadi pada setiap malam. (Diriwayatkan oleh Tirmidzi (682) dari Ibnu Majah (1642) dan Ibnu Khuzaimah (3/188) dari jalan Abi Bakar bin Ayyash drai Al-A’masy)

Pada bulan Ramadhan ini jin jahat dan syaithan aja dibelenggu, sembari dibukakan juga pintu surga dan diampuni dosa-dosanya yang yang telah lewat, kurang asik gimana tuh.

Kadang gue suka sedih juga kalo gue liat-liat nih dari pengalaman Ramadhan bulan kemaren masih ada juga orang-orang yang menyediakan lapak untuk orang lain nyemen (baca: makan di siang hari) atau malah orang-orang yang nyemen sambil ngajak temennya. Kalo mau buka warungnya ketika menjelang senja aja. Jangan pernah berpikiran bahwa elo nggak bakal bisa dapat rejeki kalo nggak dagang siang hari atau elo berpikiran bahwa kalo elo nggak gitu kapan majunya. Wah, kalau sampe gitu pemikiran elo berarti elo udah dalam keadaan kritis dan harus segera ditolong tuh keimanan elo. Apa-apa harus diukur dengan materi. Padahal bukankah urusan rezeki udah ada yang ngatur? Jangan gadaikan urusan akhiratmu dengan urusan dunia yang tidak lebih berat dari sayap nyamuk. Yakin deh Allah pasti menolong hamba-hambaNya baik dalam perkara dunia maupun akhirat. Ok?

Persiapan menghadapi bulan Ramadhan

Karena keistimewaannya bulan ini maka kita harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk menghadapinya. Ya, sesuatu yang istimewa itu butuh persiapan yang istimewa juga.

Apa saja sih persiapannya? Jangan males untuk makan sahur. Dari Amr bin ‘Ash radhiallahu ‘anhu Rasulullah saw. bersabda (yang artinya): “Pembeda antara puasa kita dengan puasanya Ahlul Kitab adalah makan sahur” (HR Muslim (1096))

Selama kurang lebih 14 jam kan tubuh kita tidak mendapatkan asupan gizi. Padahal sel-sel dalam tubuh kita membutuhkan energi dalam jumlah yang cukup. Itu sebabnya, makan sahur adalah cara sehat untuk menghadapi puasa. Oya, jangan lupa makan sahurnya harus diakhirkan ya. Misalnya 20 menit menjelang imsak. Supaya bisa terus ikutan shalat shubuh berjamaah di masjid.

Kedua, ketika tiba saatnya berbuka maka segeralah untuk membatalkan puasa. Dari Sahl bin Sa’ad Radhiyallahu’anhu, Rasulullah saw. bersabda: “Senantiasa manusia di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.” (HR Bukhari (4/173) dan Muslim, No. 1093)

Kalo urusan berbuka sih untuk gue pribadi nggak usah disuruh lagi. Pokoknya ketika denger adzan maghrib langsung cari maanan seadanya supaya cacing di perut gue berhenti demo. Dalam berbuka juga diusahakan makan makanan yang manis-manis terlebih dulu buat ganti energi yang ilang selama elo berpuasa. Ngomong-ngomong soal buka puasa gue jadi inget nih kalo nanti insya Allah tanggal 22 Agustus 2010 buletin gaulislam dan Radio MARS 106 FM mengundang kalian untuk berbuka puasa bersama yang bertempat di gedung Pusat Pengembangan Islam Bogor. Elo semua udah dapet undangannya kan via Facebook?

Tips ketiga, usahakan jangan ninggalin olahraga. Jangan mentang-mentang elo puasa bawaannya tidur melulu. Ngapa-ngapain lemes. Olahraga tetep berjalan tapi nggak usah olahraga yang berat-berat seperti ngangkat 30 karung beras atau lari keliling GOR Pajajaran 30 kali. Elo kan bisa jogging atau lari lari kecil di pagi hari atau sore, yang penting kalori dapat terbakar atau bahkan dengan ikut sholat tarawih selain dapet pahala itu juga dapat membakar kalori juga lho.

Perbanyak amal baik dan jauhi maksiat

Ramadhan ini adalah kesempatan kita untuk berbuat amal sebanyak-banyaknya. Bukan waktu kita untuk berleha-leha. Gara-gara berpuasa elo males belajar, malas ikut pengajian, males disuruh ke warung sama nyokap. Alasannya lemes lagi puasa. Padahal kan nggak masuk akal tuh alasan kalo elo males keluar untuk ikut pengajian elo kan bisa ikutin acara [klinik] gaulislam di KISI 93.4 FM Bogor atau ikutin tuh acara-acara gaulislam yang ada di Radio MARS 106 FM Bogor seperti Taman Ccurhat Rremaja, Fresh Air dan Remaja Shalihin. Pasti seru kalo ada pertanyaan tinggal SMS or telepon.

Ramadhan ini seharusnya adalah sarana menempa diri kita menjadi pribadi yang lebih baik. Ada sedikit cerita pengalaman gue sendiri. Sekitar dua tahun lalu gue adalah perokok dan sulit sekali menghilangkan kebiasaan tersebut karena udah kecanduan. Tapi gue janji gue bakal berhenti ngerokok di bulan Ramadhan. Soalnya kan gampang nahannya kalo gue ngerokok siang hari konsekuensi gue bakal batal puasa tapi kalo malem hari kan waktunya cuma sedikit jadi nahannya nggak terlalu lama. Hasilnya, alhamdulillah sampe sekarang gue udah sembuh dari kebiasaan buruk gue dan nggak kecanduan rokok lagi.

Kadang gue suka heran aja ada orang bisa puasa tapi nggak bisa mempertahankan sholat 5 waktu dan masih banyak melakukan perbuatan yang melanggar hukum syara. Rasulullah bersabda: “Banyak orang yang puasa mereka tidak mendapatkan apa-apa melainkan hanya rasa lapar dan haus saja” (HR Bukhari)

Jadi di bulan ramadhan ini kita nggak cuma nahan lapar dan haus aja. Tetapi kita juga harus menahan hawa nafsu kita. Nggak boleh melakukan hal-hal yang dilarang Islam, seperti berbohong, mencuri dan bekhalwat (hehe..). Mulailah coba untuk menghindari hal seperti itu di bulan Ramadhan ini supaya puasa elo nggak sia-sia.

Sambut ramadhan dengan cinta

Allah Ta’ala telah menjanjikan hal-hal yang spesial buat kita di bulan ini. Tentulah kita harus bergembira karena yang janji adalah Allah Swt. yang setiap janjinya pasti benar dan melalui rasulNya yang jujur. Salah satu janji Allah untuk orang yang berpuasa dan berpuasa dengan sempurna yaitu diterangkan dalam hadist: “Allah memiliki hamba-hamba yang dibebaskan dari neraka setiap siang dan malam bulan ramadhan, dan semua orang muslim yang berdo’a akan dikabulkan do’anya.” (HR Bazzar (3142), Ahmad (2/254) dari jalan A’mas, dari Abu Shalih dari Jabir, diriwayatkan oleh Ibnu Majah (1643))

Oya,hati-hati juga dengan hukumanNya: Dari Abi Umamah al-Bahili ra, aku pernah mendengar Rasulullah saw. bersabda:”Ketika aku tidur, datanglah dua orang pria kemudian memegang dhobaya (dua lenganku) membawaku kesatu gunung yang kasar (tidak rata), keduanya berkata : “Naik, aku katakan : “aku nggak mampu, keduanya berkata: “kami akan memudahkanmu,” akupun naik hingga ketika aku sampai ke puncak gunung ketika itulah aku mendenganr suara yang keras. Akupun bertanya : “Suara apakah ini ? Mereka berkata: “Ini adalah teriakan penghuni neraka kemudian keduanya membawaku, ketika aku melihat orang-orang yang digantung dengan kaki diatas, mulut mereka rusak/robek, darah mengalir dari mulut mereka. Aku bertanya: “Siapakah mereka ? keduanya menjawab : “mereka adalah orang-orang yang berbuka sebelum halal puasa mereka.” (Riwayat an-Nasa’i dalam “al-Kubra” sebagaimana dalam “tuhfatul Asyraf” (4/166) dan Ibnu Hibban (no. 1800- zawahidnya) dan Al-Hakim (1/430) dari jalan Abdur Rahman bin Yazid bin Jabir, dari Salim bin Amir, dari Abu Umamah. Sanadnya SHAHIH)

Bro en Sis, kita persiapkan segala sesuatunya dengan sebaik-baiknya supaya bisa ngadepin bulan yang istimewa ini dengan sempurna dan insya Allah dapat menjadi bekal elo di akhirat kelak. Tetap semangat ya.

Gue dan seluruh kru buletin gaulislam mengucapkan selamat menunaikan ibadah shaum semoga amal ibadah kita semua diterima Allah Swt. Yuk, sambut Ramadhan dengan penuh kecintaan kepada Allah Swt. [ikrar: ikrarestart@gmail.com]
Read more
BOEKOE TAMOE

Name*
Email*
Message*
Image Verification
captcha
Please enter the text from the image:
[Refresh Image][What's This?]
 
a © 2010 | Designed by Blogger Hacks | Blogger Template by ColorizeTemplates